Bangun Kesadaran dan Komitmen, Narapidana Lapas Probolinggo Bacakan Catur Dharma Narapidana

 

PROBOLINGGO - Sebagai upaya nyata dalam membentuk kesadaran dan komitmen diri Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk mengakui kesalahannya, memperbaiki diri, dan menerima pembinaan dengan baik, pagi ini pada rangkaian pelaksanaan apel penghuni, dilaksanakan pembacaan Catur Dharma Narapidana oleh perwakilan WBP Lembaga Pemasayarakatan Kelas IIB Probolinggo Kanwil Kemenkumham Jatim.

Catur Dharma Narapidana merupakan kode perilaku bagi WBP di dalam Lapas, yang terdiri dari empat poin penting. Pertama, ikrar janji untuk menjadi manusia yang bersusila dan berpancasila. Kedua, ikrar penyesalan dan janji untuk tidak mengulangi perbuatan melanggar hukum. Ketiga, ikrar untuk menjaga tata krama dan tata tertib. Keempat, ikrar untuk patuh, taat, dan ikhlas menerima dorongan, bimbingan, dan teguran dari pembimbing.

Lebih dari sekedar dibaca dan didengarkan, pembacaan ini diharapkan dapat dimaknai oleh seluruh WBP, sehingga menjadi landasan moral bagi mereka dalam menjalani pembinaan di dalam Lapas.

Kepala Lapas Probolinggo, Dadang Rais Saputro, melalui Kasubsi Pelaporan dan Kasubsi Keamanan Lapas Probolinggo, memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Beliau menyatakan harapannya bahwa pembacaan Catur Dharma Narapidana dapat memberikan dampak positif bagi WBP. Dengan demikian, diharapkan WBP akan melaksanakan kegiatan pembinaan dengan baik serta menaati peraturan yang ada di dalam Lapas. Lebih lanjut, diharapkan bahwa WBP akan menjadi manusia yang lebih baik ketika sudah bebas nanti. Dengan demikian, pembacaan Catur Dharma Narapidana menjadi salah satu langkah penting dalam proses pembinaan di Lapas Probolinggo.

#jatimpastihebat
#semangatbestari
@kemenkumhamri
@kumhamjatim
@ditjenpas
@diary_kemenkumham
@kemenpanrb
@rbkunwas




 

Post a Comment for "Bangun Kesadaran dan Komitmen, Narapidana Lapas Probolinggo Bacakan Catur Dharma Narapidana"